;

Selasa, 26 Mei 2009

LOGIKA PENERBIT


Mungkin ada dari Anda yang pernah mencoba beberapa kali mengirimkan naskah ke penerbit. Namun naskah Anda selalu ditolak dengan berbagai alasan. Mungkin Anda bertanya mengapa? Padahal menurut Anda naskah tersebut cukup menarik isinya.

Kegagalan banyak penulis untuk menerbitkan naskahnya adalah karena mereka tidak memahami logika penerbit. Perlu diketahui bahwa penerbit bukan institusi nirlaba. Melainkan usaha yang berupaya menjaring keuntungan. Sehingga naskah yang akan diterbitkan bakal menjaring banyak pembaca. Bahkan diharapkan bisa menjadi best seller.

Oleh sebab itu sebelum mengirimkan ada baiknya Anda menanyakan diri Anda. Seberapa luas target pembaca dari naskah tersebut jika diterbitkan. Jika Anda memilih menuliskan buku tentang dunia tata boga, sudah dipastikan sasaran pembaca Anda adalah Ibu-Ibu atau wanita dewasa. Tentu jumlahnya sangat banyak.

Namun jika Anda membuat buku teks book tentang karang laut, maka target pembacanya terbatas. Mungkin hanya mereka yang sedang menempuh pendidikan di bidang perikanan. Itupun dengan pengkhususan karang laut.

Setelah itu tanyakan pada Anda apa yang membuat buku ini menarik. Jika Anda memiliki naskah dengan tema " Merokok bisa membahayakan kesehatan", mungkin tidak terlalu menarik. Karena kebanyakan orang sudah mengetahui rokok bisa membahayakan kesehatan.

Namun jika Anda memiliki naskah dengan tema " Stop merokok dalam satu hari". Ini menjadi menarik karena umumnya perokok sulit untuk menghentikan kebiasaan yang tidak sehat itu dalam waktu singkat.

Semakin unik buku Anda, apalagi jika dibandingkan dengan buku-buku sejenis yang telah terbit. Hal ini akan membuat buku Anda semakin mungkin diterbitkan oleh penerbit.

Oleh sebab itu ketika akan membuat naskah, pilihlan tema yang berhubungan dengan target pembaca yang luas. Misalnya dengan mengangkat masalah yang tengah dihadapi orang kebanyakan.

Ketika masa krisis ekonomi buku yang bertemakan "Mempertahankan Usaha di Tengah Krisis", menjadi sangat menarik. Atau ketika terjadi wabah demam berdarah, saya menemukan sebuah buku yang bertemakan tentang mencegah demam berdarah menjadi best seller di toko buku Gramedia.

Usahakan naskah tersebut berisikan tentang how to? atau berisikan solusi terhadap masalah yang dihadapi.

Kemudian kirimkan naskah tersebut ke penerbit yang relevan. Misalnya Anda memiliki naskah tentang kesehatan, maka pilihlah penerbit yang biasa menerbitkan buku-buku tentang kesehatan.

Pada dasarnya ada banyak tema yang bisa Anda tuliskan. Namun bagi yang sedang mencoba menerbitkan buku untuk pertama sekali, sebagai pemula ada baiknya memilih naskah yang bersifat populer dengan target pembaca yang luas.

Kemudian kemaslah naskah tersebut agar banyak memberikan trik atau tips untuk menyelesaikan masalah, yang mungkin dihadapi pembaca. Akan semakin menarik jika trik dan tips tersebut adalah unik dan tidak dijumpai di buku-buku yang telah terbit.

Tidak ada komentar: