;

Sabtu, 29 Agustus 2009

PENERBIT ITU TIDAK "KEJAM"


Sahabat saya dengan dongkol mengatakan " Hen, gue nggak mau lagi berurusan dengan penerbit. Gue sudah kapok ngirim naskah, pasti hasilnya ditolak. Mereka itu arogan, gitu, sih!". . Mendengar komentarnya, saya hanya bisa membalas dengan senyuman.

Sadarkah Anda, jika saat ini sejumlah penerbit tengah berburu naskah. Mereka sangat mengharapkan kiriman naskah dari para penulis. Khususnya penerbit yang baru saja muncul.

Bahkan beberapa penerbit meminta bantuan saya untuk mencarikan naskah. Berharap beberapa naskah dari klien menulis saya bisa mereka terbitkan.

Oleh sebab itu bagi para penulis yang hampir frustrasi mengirimkan tulisan ke penerbit, seperti Saudara saya, tidak ada salahnya mencari penerbit "muda" yang memang sedang membutuhkan naskah.

Namun perlu diingat, penerbit "muda" inipun menerima sebuah naskah tentu didasarkan pada pertimbangan pasar. Bahwa naskah ini ketika diterbitkan cukup menjual. Syukur-syukur jika bisa jadi best seller. Oleh sebab itu tanyakan diri Anda sendiri, apakah naskah Anda layak jual sebelum mengirimkannya.

Tapi perlu juga Anda ketahui bahwa penerbit besarpun sebenarnya selalu membuka diri terhadap kiriman naskah dari para penulis pemula. Hanya saja, sebagaimana pengakuan rekan saya, redaktur salah satu penerbit group kompas, kebanyakan naskah yang dikirmkan dan kemudian ditolak umumnya "kurang berwawasan".

Maksudnya adalah si penulis seolah kurang peka terhadap persoalan yang tengah dihadapi kebanyakan orang. Sehingga topik yang dibahas dari naskah yang dikirim cenderung yang lebih menarik buat dirinya sendiri daripada orang lain. Ada juga yang isinya mengulangi hal yang sudah dikupas tuntas oleh buku-buku yang sudah ada. Jadi tidak ada sesuatu yang baru.

Parahnya lagi, ada penulis yang mengirimkan naskah dengan pengemasan yang acal kadut, logika penuturan yang lompat-lompat, bahasa yang terlalu tinggi atau terlalu gaul. Alhasil sulit dimengerti dan membingungkan.

Oleh sebab itu, sebagian besar penerbit selalu membuka diri terhadap setiap kiriman naskah dari Anda. Namun pertanyaan yang perlu Anda jawab sebelum mengirimkan naskah adalah, apakah naskah tersebut menjual? menarik bari orang banyak ? mudah dimengerti? dan menawarkan suatu yang unik?

Jika belum sebaiknya perbaikilah terlebih dahulu sebelum mengirimkannya.

Tidak ada komentar: